Ada beberapa alasan mengapa orang ingin berganti warna rambut dengan cepat. Pertama, untuk tren dan gaya; sedangkan yang kedua, adalah karena 'kecelakaan', yaitu warna rambut yang dipilih tidak sesuai harapan dan malah membuat Anda nampak jelek. Sebelum melakukan pengecatan yang berulang, berikut ini yang perlu Anda ketahui.
Cek kondisi rambut
Kesehatan dan kekuatan rambut sangat memengaruhi ketahanannya terhadap bahan-bahan kimia, dalam hal ini si cat rambut
. Oleh karena itu sebelum melakukan pewarnaan lagi, cek dulu kondisi rambut Anda. Jika rambut masih dalam keadaan kering, patah-patah dan bercabang, sebaiknya tidak melakukan pewarnaan dulu sebelum rambut dirawat agar kembali sehat.
Tunggu setidaknya 2 minggu
Jika sangat terpaksa, tunggu setidaknya dua minggu untuk melakukan pewarnaan lagi agar folikel rambut tidak rusak. Untuk pewarnaan dengan bahan kimia yang lebih kuat, dengan cat rambut permanen contohnya, Anda harus menunggu selama 4 hingga 6 minggu.
Mewarnai akar rambut
Pewarnaan ulang sering juga dilakukan karena rambut bagian akar sudah tumbuh sehingga menampakkan perbedaan warna yang mencolok. Jika ini yang terjadi, sebenarnya Anda tidak perlu melakukan pengecatan keseluruhan rambut. Gunakan produk yang didesain khusus untuk
Root Touch Up. Produk ini hanya melapisi permukaan rambut dan tidak memberikan paparan kimia yang kuat pada rambut.
Merek 'langganan'
Sekali Anda menemukan produk pewarnaan yang cocok dengan rambut Anda, jangan berpindah-pindah merek. Komposisi kimia dan bahan yang digunakan tiap merek biasanya berbeda, dan belum tentu cocok dengan karakteristik rambut Anda. So, temukan yang cocok dan tetaplah menggunakan produk itu untuk melakukan pewarnaan.
