Pembersih, penyegar dan pelembab. Tiga hal penting yang harus dilakukan saat membersihkan wajah. Tapi kenyataannya.. kita lebih sering memperhatikan cairan pembersih dan pelembab daripada toner
. Apa sih sebenarnya fungsi toner dan seberapa penting keharusan kita memakainya? Inilah jawabannya.
Toner Adalah..
Sejak pertama kali kemunculannya dalam dunia kecantikan, toner memiliki tugas utama mengangkat kelebihan minyak dan membersihkan sisa bahan milk cleanser/pembersih wajah yang Anda pakai sebelumnya. Pada awal kemunculannya hingga sekarang, beberapa toner mengandung alkohol atau bunga hazel yang dapat memberi sensasi segar, bersih dan kencang.
Tetapi sekarang, mayoritas toner tak lagi menggunakan alkohol karena dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Toner yang banyak dipasarkan adalah toner bebas alkohol atau memakai kandungan glycerin dan panthenol (vitamin) yang tidak hanya memberi kesan segar, tetapi juga memberi efek melembutkan kulit.
Apakah Kita Membutuhkan Toner?
Tergantung kebutuhan Anda, tetapi bisa dikatakan bahwa kehadiran toner tidak terlalu banyak diperlukan. Milk cleanser atau cairan pembersih wajah yang Anda pakai untuk membersihkan sisa makeup dan kotoran sudah cukup untuk mengangkat kotoran dan minyak. Sedangkan minyak alami yang dihasilkan kulit wajah Anda sebenarnya sangat penting, sehingga Anda tak perlu menghapusnya dengan toner/astringent.
Toner yang memiliki kandungan alkohol memang memberi kesan segar dan kesat, tetapi penggunaan yang sering dapat membuat kulit kering dan mengalami iritasi. Sedangkan toner tanpa alkohol yang mengandung vitamin pelembut kulit wajah tidak dapat memberikan pelembab sebaik krim/lotion pelembab wajah.
Walaupun begitu, mereka yang memiliki kulit berminyak akan terbantu dengan pemakaian toner untuk membersihkan kelebihan minyak wajah. Jika Anda merasa bahwa kulit masih berminyak karena sisa cleansing milk, maka penggunaan toner dapat dilakukan. Pastikan Anda memilih toner/astringent yang bebas alkohol agar kulit tetap lembab.